Selasa, 08 April 2014

Body Scorpion King, si Raja Kalajengking dari Karoseri Tentrem Malang

Logo Karoseri Tentrem
www.tentrembus.com

        Body bus produksi Karoseri Tentrem ini yang diproduksi awal tahun 2010 ini memanglah berbeda dari lainnya. Asal usul body ini tercipta dari seorang owner PO. Harapan Jaya yang memberi ide ke Karoseri Tentrem tentang bus Scania Touring Coach, pada saatitu muncullah ide gagasan yang cukup untuk membuat body bernama ''Scorpion King''. Nama ini diambil karena ada beberapa alasan supaya ada perbedaan antara bus Scania Touring dengan Scorpion King.


Scania Touring Coach
www.scania.co.id
Koleksi bus Scania Touring Coach


Scorpion King PO. Harapan Jaya
sumber : Harjay Mania
Scania K380IB Bus Indonesian

       desain Scorpion King memang cukup elegan dan 90 persen hampir menyerupai Scania Touring, namun pada dasarnya ada perbedaan yang mencolok antara Scania Touring dan Scorpion King, diantaranya :

Bagian Depan :


Bagian depan Scania Touring
www.scania.co.id


Bagian depan Scorpion King PO. Kalisari
File Kalisari

         bagian depan hingga kesampingmemanglah sama, hampir 95 persen menyerupai bagian depan Scania Tourinf, namun terlihat berbeda karena didesain sesuai karakter Tentrem yang berani dan tegas. Pada bagian bumper memang hampir sama, namun berbeda. Headlamp juga turut membedakan antara Scorpion King dan Scania Touring, ini memberikan kesan berbeda karena Tentrem mendesain hampir 90 persen menggunakan desain Scania Touring , selebihnya dengan karakter sendiri. Scorpion King juga bisa didesain untuk bus mesin depan dengan lubang Grill yang besar seperti adiknya Actor. Ditambah dengan desain dashboard yang hampir sama dengan Actor membuat body ini terlihat berbeda dari lainnya.

tampilan sangar pada bagian depan body Scorpion King ini hampir menyerupai kalajengking jika ditambah dengan spion taduk yang elegan menghiasi bagian atas body serta tampilan punuk yang mirip tampilan punuk Galaxy AirS. Body bus ini sangatlah laris dipasaran bus Indonesia. Body yang garang membuatnya banyak dipakai oleh po bus besar, satu-satunya yang paling banyak memakai body ini adalah PO. Harapan Jaya, selaku pencetus body ini, juga mereka lah yang pertama memakai body ini dengan sasis bus Scania K380IB.

Bagian samping :



Scorpion King PO. Nusa Bhakti Pariwisata
tampak bagian samping dan belakang bus
sumber : What's App Messenger National Bus Community Group

       
        Bagian ini memanglah elegan untuk Scorpion King, ditambah dengan punuk yang menghiasi bagian atas body dengan elegan dan ditambah dengan pemandangan lampu bumper pada malam hari akan menambah keselarasan  body ini akan terlihat berkesan mewah dan futuristic. Jika pada bus Scania Touring Coach menggunakan sistem High Decker (HD) seperti bus Eropa pada umumnya, berbeda lagi dengan Scorpion King yang masih mengusung lantai biasa, namun pada varian baru, body ini sudah mengusung lantai High Decker dengan demikian bus ini akan sama mewahnya dengan Scania Touring Coach. Jika dilihat , Scania Touring adalah bus Eropa, namun Scorpion King adalah Scania Touring asli Indonesia . Yeeeee jadi cintailah produk-produk Indonesia.

Bagian Belakang :


Bagian Belakang bus Scorpion King
PO. Bejeu
www.tentrembus.com

       Bagian ini adalah bagian futuristic dari body Scorpion King, karena desainnya berbeda dengan desain Scania Touring yang begitu polos tanpa grill satupun. Namun Grill pada Scorpion King ini lumayan rumit, aneh, dan berbeda.Lampu belakang Scorpion Kingyang didesain sedemikian rupa sangat sederhana, namun tatapan garang pada bagian lampu membuat body ini semakin banyak diminati po bus bahkan pernah denger udah menembus pasar bus Asia Tenggara. Wew hebat banged yah. Nggak sampai disitu , lampu pembatas antara lampu stop dan lampu pit juga terlihat jelas. Jika body ini dilengkapi dengan muffler yang spt ada di body Actor, dijamin bagus. Ada beberapa varian bokong body, yaitu :

Rear Lamp King Stone (Scorpion King gen.1)


Bagian Belakang Scorking gen.1
PO. Bejeu
www.tentrembus.com

Desain Aerodinamis serta lampu yang panjang keatas yang tiada bandingannya. Dihiasi lampu pemantul cahaya pada sisi tengahnya membuat sangat indah jika malam hari.

Rear Lamp Existing Slower Variation (Scorpion King gen.2)


Bokong Scorking gen.2 yg biasa disebut Scorjet
po. Madu Kismo
www.tentrembus.com

Desain aerodinamis serta desain lampu yang melengkung mirip dengan Jetbus buatan Adiputro membuat body ini banyak dijuluki sebagai body ''Scorjet" yaitu perpaduan antara Scorpion King dan Jetbus, padahal ini cuma variasi belaka agar pelanggan bisa memilih lampu agar tidak bosan dengan lampu yang ada pada gen.1. Dengan demikian jangan heran jika ini sering disebut Scorjet padahal ini cuma variasi belaka dengan lampu belakang yang sama.

Rear Lamp Scania Touring (Scorpion King gen.3)


Rear Lamp Scania Touring
Scania Touring Coach
www.scania.co.id



Rear Lamp Scania Touring at Scorpion King
PO. Bejeu
photos by : TauFik Indiawan


Bagian depan Scorpion King gen.3
PO. Indonesia
photos by : Ayik de Euro


Desain aerodinamis serta desain lampu yang mirip dengan desain lampu Scania Touring membujat body ini semakin tenar. Desain lampu yang menggunakan  lampu Scania Touring memang sangatlah menawan, apalagi jika body ini hampir dengan Scania Touring. Desain mewah bertabur dengan desain bus bergaya Eropa akan terlihat jika menggunakan rear lamp ini.

Selamat Membaca

1 komentar: