Jenis-Jenis Kelas Bus Ada 4, yaitu :
1. Ekonomi
2. Bisnis / Patas
3. Bus Malam
4. Bus Pariwisata.
Setiap po bus pasti mempunyai trayek. Baik
trayek AKDP, AKAP, maupun Pariwisata. Dalam halnya seperti terminal, bus
sendiri memiliki fasilitas yang beragam. Mulai Recliner Seat, TV, Sound System,
WC, dll yang dipersiapkan dgn baik oeh crew bus. Ada beberapa kelas, yaitu sbg
berikut :
1. Kelas Ekonomi.
Yah pasti semua orang pada tau bus Ekonomi,
pasti pikirannya dahulu bus tanpa AC yang sumuk. Tapi jaman sekarang, bus
Ekonomi terbagi menjadi 2 bagian. Yah simak aja dulu :
a. Ekonomi non-AC (Bumel tanpa AC)
Bus Bumelan non-AC Surabaya-Malang PO. Laksana Anda Nissan Diesel CB |
Ini kalo dipikirkan bismania Jawa Timuran,
pasti ini Bus Restu odong-odong ? Yah liat trayek donk. Kalo bus ke Timuran
(Probolinggo - Jember - Banyuwangi) itu rata-rata bus odong, itu rata-rata
dihiasi oleh bus PO. Restu, PO. Ladju, PO. Sandy Putra, dll dsb itu masih
ketimur. Untuk tengahan (jalur panas surabaya-malang) itu masih dihiasi oleh
bus PO. Tentrem, PO. Dali Prima, PO. Widji Lestari, PO. Laksana Anda, PO.
Malinda, dll. Jalur barat (T.Agung - T.Galek) bus non AC masih didominasi PO.
Harapan Jaya dan PO. Dahlia Indah.
Jangan heran dulu kenapa bus non AC ini
kurang peminat, salah satunya kurangnya fasilitas kelengkapan, seperti hiburan
music, televisi, dan suhu bus yang lumayan bikin keringatan. So bus bumel
begini biasanya ada bus mesin depan dan belakang. Bus ini juga menjadi pilihan
karena mungkin jam parkir bus yang mepet dan yang ternyata lewat hanyalah bus
non-AC. Untuk jalur sby-mlg mungkin bisa memilih, krn jam parkirnya agak mepet.
Bus nya pun terbagi 2 trayek, antara AKDP dan AKAP.
Tarif bus ini pun lumayan murah. Untuk
jarak dekat biasanya dipatok harga murah, untuk jarak jauh tarif agak naik
karena kondisi bus itu sendiri.
Kebanyakan orang saat ini sudah tidak mau
menggunakan bus bumelan non-AC lantaran sumuk, namun karena bersifat umum, jadi
masih banyak bus Non-AC masih diminati di era bus AC.
b. Ekonomi AC. (Bumel AC)
Bus ATB Surabaya-Malang PO. Pelita Mas Hino AK 215 with Discovery |
Bus AC seperti ini banyak diminati oleh
orang saat ini. Dahulu fasilitas AC hanya bisa ditemui di bus malam saja, untuk
bus AKDP pun masih jarang. Berbeda saat ini yang hampir seluruhnya menggunakan
AC. Bus kelas Ekonomi pun gak kalah, bus seperti ini biasanya disebut Bumelan
AC atau bus Ekonomi AC yang akrab disapa ATB atau AC Tarif Biasa. Kebanyakan
orang kenapa memilih bus AC tarif biasa ? Jawaban yang mudah cuma 1, itu karena
fasilitas yang memadai. Hampir tiap semua po bus punya bus AKDP Tarif Biasa
yang mempunyai bus fasilitas AC Tarif Biasa (yg akrab sm AKDP). Dibeberapa
daerah, bus AC Tarif Biasa ini banyak diminati, salah satu contoh bisa dilihat
di rute jalur Surabaya-Malang yang banyak dihiasi oleh PO. Restu Panda, PO.
Pelita Mas, PO. Medali Mas, PO. Kalisari, PO. Tentrem, dan lain-lain. Bus
ekonomi ini terbagi 2 trayek, antara bus AKDP dan bus AKAP berkelas ekonomi.
Cukup banyak sudah peminat bus AC ini, yang
lebih diutamakan itu ialah keamanan dan kenyamanan penumpang yang nomer satu,
sebab orang jaman sekarang jarang mau berpenampilan sederhana. Bus ATB saat ini
tidak memandang chassis bus, chassis bus front engine maupun rear engine tetap
eksis terus hingga nanti dengan julukan Economy Executive Class.
2. Bisnis (Patas)
PATAS JATIM Sby-Mlg PO. Hafana AMM Mercedes-Benz OH 1526 |
Bus kelas bisnis / Patas yang sering
diartikan sebagai bus Cepat Tapi Terbatas antar terminal kota AKDP dan AKAP.
Untuk tarif sendiri lumayan mahal, untuk jarak dekat / jauh tergantung tarif.
Untuk Patas AKDP (seperti Patas Jatim) jumlah tarif bergantung jarak jauhnya
jurusan, seperti bus AKDP Patas Jatim yang tarifnya bergantung pada jarak. Pada
bus ini fasilitasnya agak dilebih-lebihkan, seperti televisi dengan siaran
publik, MP4 Video, kursi seat 2-2, AC yang super dingin, serta pelayanan yang
nyaman.
Adapun tarif Patas : (Patas Jatim Sby-Mlg
contoh).
1. Po. Menggala : Rp. 20.000
2. Po. Restu : Rp. 25.000
3. Po. Tentrem : Rp. 25.000
4. Po. Kalisari : Rp. 25.000
5. Po. Laksana Anda : Rp. 25.000
6. Po. Hafana Amm : Rp. 24.000
7. Po. Malinda : Rp. 24.000
Lumayan cukup murah tarifnya untuk bus
Patas Jatim jurusan Surabaya-Malang daripada Patas Jatim jurusan yang lainnya.
Keadaan didalam bus patas sangat berbeda dari kelas ekonomi, jikalau di dalam
bus ekonomi kita dapat menemui pengamen dan pedagang asongan di dalam bus, lain
halnya di dalam bus patas yang sama sekali tidak ada pengamen maupun pedagang
asongan. Tarif bus patas aslinya sebelum bbm naik itu hanya berkisar cuma Rp.
21-23.000, karena bbm naik, jadi sekarang naik cukup tinggi, Rp. 25.000 untuk
bus berkelas, Rp. 24.000 untuk yang biasa patas, dan Rp. 20.000 untuk bus biasa
(biasanya menjadi promosi minat penumpang).
Berbeda dengan bus Patas jurusan Surabaya-Semarang
yang ada di kisaran Rp. 25.000 - Rp. 90.000 - Rp. 110.000 langsung semarang dgn
melihat jarak jauhnya jurusan. Bus patas bisa terbagi 2, antara bus Patas AKDP
(Patas Jatim contohnya) dan Patas AKAP.
3. Bus Malam.
Mungkin untuk yang berada di jalur yang
sering dilintasi oleh bus malam mungkin tidak ada salahnya untuk bisa sharer
foto bus AKAP. Bus AKAP sendiri bisa meliputi bus ekonomi, patas, dan bus
malam. Untuk bus malam sendiri biasanya meliputi jurusan jarak jauh, seperti
bus dengan trayek malangan adalah :
1. Jakarta - Surabaya - Malang
Meliputi : PO. Pahala Kencana, PO. Kramat
Djati, PO. Rosalia Indah, PO. Lorena Karina, PO. Malino Putra (Putra Kencana
Group), PO. Gunung Harta, PO. Haryanto HR 105 The Best Sakura, PO. Nusantara,
PO. Harapan Jaya, dll.
2. Cirebon - Malang
Meliputi : PO. Ezri Group (Colby Persada
& Ezri), PO. Handoyo, PO. Coyo, PO. Zena, dll.
3. Yogyakarta - Malang (Malang - Jogja)
Meliputi : PO. Zena
4. P. Sumatera - Jakarta - Surabaya -
Malang.
Meliputi : PT. Antar Lintas Sumatera (PO.
ALS jurusan Medan - Malang). PO. Lorena Karina (jurusan Lampung - Surabaya -
Malang).
Biasanya bus malam jalur malangan
didominasi bus-bus bagus, menggunakan fasilitas ala hotel mewah, seperti TV 32
inch, Reclining Seat, Toliet, Karaoke, dll serta jatah kupon makan dan
lain-lain. Untuk pelayanannya sendiri bisa dikatakan oke karena lumayan
memuaskan penumpang. Untuk jadwal, bus Malangan biasanya berangkat pukul 15.01
- 20.00 WIB. Bus-bus bagus itu pun baru bisa turun dari arah malang setelah
maghrib, terkadang pukul 17.00 sudah banyak turun dari malang menuju Jakarta.
Bus Pariwisata.
Siapa yang enggak kenal dengan bus berkelas
ini, pasti semua sudah tau kalau bus satu ini berkelas pariwisata. Ternyata
pariwisata memiliki kelas tersendiri, yaitu dimulai dari Ekonomi Class, VIP
Class, Executive Class, Luxury Class (mewah), Premium Class, Classic Class,
North Weather Class, dll. Bus pariwisata biasanya memiliki fasilitas diatas
rata-rata kemewahannya jika memasuki kelas VIP / VVIP keatas karena mendukung
pariwisata kelas menengah keatas. Biasanya di bus pariwisata terdapat fasilitas
Toliet dan Smoking Room yang pasti ada serta TV dan Karaoke yang pasti harus
ada. Fasilitas AC, Recliner Seat, dll terkadang jarang dijumpai atau kadang-kadang
menjumpai bus dengan kelas seperti ini. Untuk Luxury Class sampai Premium Class
biasanya memiliki seat kursi 1-2 / 2-2 / 3-2 dengan jumlah rata-rata 38 / 48 /
59 per bus. Beberapa po bus pariwisata, biasanya malah memasang toilet berkelas
nuansa hotel bintang 5 untuk di Luxury Class, tak jarang ada juga yang
menggunakan fasilitas yang berkelas lebih mewah seperti bus pariwisata PO.
Pandawa 87 asal Pasuruan, Jawa Timur yang terkenal dengan Bus Mercedes-Benz
OC500RF 2542 Air Suspension dengan body New Setra Top Class 500 JETBUS HD 2
Premium Class dengan formasi kursi 2-1 berjumlah sekitar 30 kursi + fasilitas
ala cafe di bagian belakang bus.
Sistem penyewaan bus pariwisata itu berbeda
dengan lainnya, sistemnya seperti pesawat atau dengan booking dan pembayaran
paling lambat 3-1 hari sebelum hari keberangkatan. Trayeknya pun cukup
fantastis, jika paket harian, bus harus menghabiskan waktu 1 hari dijalan meski
tempat yang dituju cuma 1 dan dekat, begitu pula mingguan dan bulanan, untuk
harian, jika lewat dari 1 hari perjalanannya biasanya dikenakan biaya tambahan
sebanyak 10% dan termasuk tip, tapi kadangkala bus pariwisata menerapkan sistem
begini.
Selamat Membaca.